IQNA

Burung Qurani Ababil Terbang di Langit Turki

9:33 - May 22, 2017
Berita ID: 3471272
TURKI (IQNA) - Burung Ababil yang dituturkan dalam al-Quran, baru-baru ini terlihat di langit kota Sivas, di Anatoli Pusat dan menyebabkan kejeraan sejumlah warga kota ini.

Menurut laporan IQNA seperti dikutip dari Hastag Suraya; harian Zaman Turki dalam sebuah laporan menulis: seorang warga Turki bernama Sami Jol, seusai melaksanakan salat Dhuhur melihat seekor burung di sekitar masjid Gazi Osman Pasha kota Sivas dan saat didekati lantas mengerti bahwa burung tersebut tanpa gerak tetap berdiri di tempatnya.

Awalnya Jol beranggapan burung tersebut datang ke tempat ini dikarenakan dahaga dan tidak dapat bergerak, namun saat ia mengangkatnya, ia mengerti bahwa burung tersebut sangat sehat sekali dan sangat tenang; hal ini menyebabkan keheranan warga Turki ini.

Warga Tukri ini mengatakan, termasuk kriteria istimewa burung Ababil dibandingkan burung-burung lainnya adalah menghabiskan seluruh umurnya di langit dan jarang sekali terlihat turun ke bumi, selain hanya dalam beberapa hal saja dan langka seperti saat membuat sarang, demikian juga memiliki sayap-sayap khusus yang selaras dengan struktur fisiknya dan tidur saat terbang amatlah mudah baginya.

Burung Ababil termasuk salah satu burung yang jarang sekali terlihat turun ke tanah dikarenakan terbang permanennya di langit dan hal ini menyebabkan tidak dapat diakses dan rahasia-rahasianya masih tersembunyi bagi manusia.

Burung ini disebutkan dalam surah Al-Fil ayat 3 dan sampai sekarang tidak ada seorangpun yang melihatnya, "Apakah kamu tidak memperhatikan bagaimana Tuhanmu telah bertindak terhadap tentara bergajah, Bukankah Dia telah menjadikan tipu daya mereka (untuk menghancurkan Ka'bah) itu sia-sia? dan Dia mengirimkan kapada mereka burung yang berbondong-bondong, yang melempari mereka dengan batu (berasal) dari tanah yang terbakar, lalu Dia menjadikan mereka seperti daun-daun yang dimakan (ulat)”.

http://iqna.ir/fa/news/3601613

Kunci-kunci: turki ، burung ababil ، langit turki
captcha