Menurut laporan IQNA dilansir dari Anadolu, menurut UWC, yang menyelenggarakan lomba, topik karikatur partisipan lomba ini mencakup hak asasi manusia, keadilan, kebebasan, budaya dan tanggung jawab sosial.
Tujuan utama dari lomba ini adalah untuk meningkatkan kesadaran tentang keadaan kota Quds, yang diduduki oleh Israel sejak 1967.
Menurut penyelenggara, tujuan lain dari lomba ini adalah untuk membangkitkan protes internasional terhadap kebijakan diskriminatif pendudukan Israel terhadap Muslim yang tinggal di Quds dan pencabutan kebebasan beragama dan mazhab mereka.
Dewan juri lomba ini terdiri dari para ahli dari Turki, Indonesia, Rumania, Maroko, Iran dan Suriah.