Menurut laporan IQNA dilansir dari Reuters, kelompok itu mengatakan dalam sebuah statemen bahwa gencatan senjata tidak akan mencakup pasukan asing, dan operasi terhadap mereka akan terus berlanjut.
Statemen itu juga mengatakan bahwa Taliban akan membela diri jika mereka menjadi target selama tiga hari ini.
Statemen Taliban lebih lanjut menekankan bahwa anggota kelompok ini tidak berhak untuk berpartisipasi dalam acara dan perayaan-perayaan publik yang diadakan bertepatan dengan hari raya, karena kemungkinan musuh dapat menargetkan mereka.
Keputusan Taliban ini, yang diambil untuk pertama kalinya, diumumkan setelah pengumuman Presiden Afghanistan pada Kamis mengenai gencatan senjata tanpa syarat dengan Taliban bertepatan dengan hari raya Idul Fitri.
Ashraf Ghani tidak menganggap kelompok militan dan teroris lainnya termasuk ISIS termasuk gencatan senjata. Dengan melihat ketidakjelasan hari raya Idul Fitri, maka belum bisa diketahui gencatan senjata akan dimulai pada hari apa, meskipun dalam kalender resmi Afghanistan telah ditetapkan Idul Fitri jatuh pada hari Jumat.
http://iqna.ir/fa/news/3721206